8 Contoh Surat Niaga Berbagai Keperluan, Terlengkap!

Ditulis oleh:
Tayang 07 Juli 2025
Ditinjau oleh:
Reviewer Yocky Muhammad Fajri Yocky Muhammad Fajri Reviewer Badge Yocky Muhammad Fajri
Bagikan artikel ini
WhatsApp X LinkedIn Facebook
Ringkasan

  • Memahami definisi, fungsi krusial, dan struktur standar surat niaga untuk memastikan komunikasi bisnis yang profesional dan tercatat.
  • Menguasai berbagai contoh surat niaga esensial, mulai dari perkenalan, permintaan, penawaran, pesanan, hingga penagihan dan pengaduan.
  • Mengetahui cara meningkatkan kekuatan hukum surat niaga di era digital melalui penggunaan tanda tangan elektronik dan e-Meterai yang sah.
  • Mendapatkan jawaban atas pertanyaan umum seputar surat niaga, termasuk perbedaannya dengan surat dinas dan kewajiban penggunaan meterai.

Apa Itu Surat Niaga?

Surat niaga adalah dokumen resmi yang digunakan perusahaan untuk berkomunikasi dalam aktivitas bisnis, seperti penawaran, kerja sama, hingga konfirmasi pembayaran. Dokumen ini dikenal juga sebagai surat dagang atau surat bisnis.

Tak hanya itu, surat niaga berperan sebagai bukti transaksi, sarana promosi, dan cerminan profesionalisme perusahaan. Isinya membantu mencegah sengketa, membangun kepercayaan mitra, dan mempermudah pengambilan keputusan operasional.

Jenis-Jenis Surat Niaga

Untuk membantu memahami kapan harus menggunakan jenis surat tertentu, tabel perbandingan berikut merangkum tujuan dan informasi kunci dari surat niaga yang paling umum digunakan dalam siklus transaksi bisnis.

Jenis Surat Tujuan Utama Pihak Pengirim Pihak Penerima Informasi Kunci yang Wajib Ada
Surat Perkenalan Memperkenalkan perusahaan, produk/jasa baru. Penjual/Penyedia Jasa Calon Pelanggan Profil singkat perusahaan, keunggulan produk/jasa.
Surat Permintaan Penawaran Meminta informasi detail produk/jasa dan harga. Calon Pembeli Penjual Spesifikasi barang yang diminati, permintaan daftar harga/katalog.
Surat Penawaran Menawarkan produk/jasa dengan rincian lengkap. Penjual Calon Pembeli Detail produk, harga, syarat pembayaran, masa berlaku penawaran.
Surat Pesanan (PO) Memesan barang/jasa secara resmi. Pembeli Penjual Jenis & jumlah barang, harga yang disepakati, alamat pengiriman.
Surat Penagihan (Invoice) Menagih pembayaran atas transaksi yang jatuh tempo. Penjual Pembeli Nomor faktur, rincian utang, tanggal jatuh tempo, cara pembayaran.
Surat Pengaduan (Komplain) Menyampaikan keluhan atas barang/jasa. Pembeli Penjual Detail masalah (kerusakan/ketidaksesuaian), bukti, solusi yang diharapkan.

Baca juga: 6 Contoh Surat Perjanjian Hutang Piutang, Terlengkap!

Struktur dan Format Standar Surat Niaga yang Profesional

Format surat niaga yang konsisten tidak hanya memudahkan penerima memahami pesan, tetapi juga menunjukkan keseriusan dan kredibilitas pengirim. Lebih dari itu, struktur yang tepat juga memperkuat posisi surat sebagai dokumen hukum yang sah.

Surat niaga bukan sekadar media komunikasi bisnis, tetapi juga dokumen yang dapat dijadikan alat bukti hukum jika terjadi sengketa. Oleh karena itu, setiap elemen mulai dari kop surat, nomor dokumen, hingga tanda tangan harus disusun sesuai standar formal agar sah secara hukum dan tidak menimbulkan celah pembuktian di kemudian hari.

Mekari Sign reviewer
YockyMekari Sign Yocky Muhammad Fajri Reviewer
Legal Professional di Mekari

Berikut adalah anatomi surat niaga yang profesional dan sah secara hukum:

  • Kop Surat (Letterhead): Identitas resmi perusahaan pengirim. Wajib mencantumkan logo (jika ada), nama perusahaan, alamat lengkap, nomor telepon, email, dan situs web.
  • Tanggal Surat: Tanggal pembuatan surat, biasanya di pojok kanan atas. Penting sebagai acuan masa berlaku dan untuk keperluan arsip.
  • Nomor, Lampiran, dan Perihal:
    • Nomor Surat: Kode unik untuk pelacakan internal, misalnya: 001/SN-PNW/IX/2024.
    • Lampiran: Menyebutkan jumlah dokumen pendukung yang dilampirkan, contoh: “Lampiran: 1 (Satu) Berkas Brosur.”
    • Perihal: Menjelaskan tujuan surat secara ringkas, contohnya: “Penawaran Kerja Sama Jasa Katering.”
  • Alamat Tujuan: Mencantumkan nama penerima, jabatan, nama perusahaan, dan alamat lengkap.
  • Salam Pembuka: Sapaan formal, seperti “Dengan hormat,” diikuti tanda koma.
  • Isi Surat (3 Bagian Utama):
    • Paragraf Pembuka: Menjelaskan latar belakang atau alasan pengiriman surat.
    • Paragraf Isi: Memuat rincian informasi seperti penawaran, permintaan, atau keluhan secara jelas.
    • Paragraf Penutup: Berisi harapan, ajakan tindak lanjut, dan ucapan terima kasih.
  • Salam Penutup: Contoh: “Hormat kami,” atau “Hormat saya,”.
  • Tanda Tangan dan Nama Jelas: Wajib ada sebagai pengesahan, dilengkapi dengan nama dan jabatan resmi.

Baca juga: 11 Contoh Kontrak Bisnis, Terlengkap!

Contoh Surat Niaga Untuk Berbagai Kebutuhan

Berikut ini berbagai contoh surat niaga yang umum digunakan dalam aktivitas bisnis, mulai dari perkenalan perusahaan hingga pengaduan dan penagihan:

Contoh Surat Niaga Perkenalan Bisnis Baru

Jenis surat ini digunakan saat perusahaan memperkenalkan diri kepada mitra potensial. Isinya mencakup informasi profil usaha dan tujuan kerja sama secara ringkas namun meyakinkan.



PT DIGITAL KREATIF SOLUSINDO

Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta Selatan 12190

Telepon: (021) 5xxxxxx | Email: contact@xxxxx.com | Website: www.digitalxxxx.com

====================================================================

Jakarta, 10 Oktober 2024

Nomor: 015/DKS/PER/X/2024

Lampiran: 1 (Satu) Berkas Profil Perusahaan

Perihal: Perkenalan Jasa Pemasaran Digital

Kepada Yth.,

Manajer Pemasaran

PT Fesyen Maju Bersama

Jalan Gatot Subroto No. 45

Jakarta Pusat

Dengan hormat,

Melalui surat ini, kami dari PT Digital Kreatif Solusindo ingin memperkenalkan diri sebagai agensi pemasaran digital yang berfokus pada penyediaan solusi kreatif untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan brand di platform online.

Kami memahami bahwa PT Fesyen Maju Bersama merupakan salah satu pemain utama di industri fesyen yang terus berinovasi. Seiring dengan pertumbuhan pasar digital, kami yakin layanan kami dapat menjadi mitra strategis dalam memperluas jangkauan pasar Anda. Layanan unggulan kami meliputi Manajemen Media Sosial, Optimisasi Mesin Pencari (SEO), dan Iklan Digital (PPC).

Sebagai bahan pertimbangan, bersama surat ini kami lampirkan profil perusahaan dan portofolio beberapa klien yang telah berhasil kami bantu. Besar harapan kami untuk dapat berdiskusi lebih lanjut mengenai potensi kerja sama yang saling menguntungkan.

Atas perhatian Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

 Hormat kami,

(……………………..)

[nama]

Business Development Manager



Contoh Surat Niaga Permintaan Penawaran Efektif

Surat ini dikirim oleh perusahaan yang ingin mengetahui rincian produk, harga, atau syarat penjualan dari calon pemasok. Penyusunan yang jelas dan langsung ke poin utama akan mempercepat respons dari pihak penerima.

Surat Permintaan Penawaran | PDF | Bisnis | Hukum

Sumber Gambar: Scribd

Contoh Surat Niaga Penawaran Barang dan Jasa

Surat ini dikirim untuk menawarkan produk atau layanan kepada calon pembeli. Struktur surat biasanya mencantumkan spesifikasi barang, harga, serta keunggulan kompetitif perusahaan.

Contoh Surat Penawaran Barang Elektronik

Sumber Gambar: Scribd

Contoh Surat Niaga Pesanan (Purchase Order)

Surat pesanan atau purchase order berfungsi sebagai dokumen resmi pemesanan barang atau jasa. Formatnya harus sistematis agar mudah diproses oleh bagian gudang atau logistik.

Contoh Purchase Order Secara Umum | PDF

Sumber Gambar: Zahir

Contoh Surat Niaga Penagihan Pembayaran

Surat ini dikirim untuk menagih pembayaran dari klien atau rekanan bisnis sesuai kesepakatan sebelumnya. Penggunaan bahasa yang profesional tetap dijaga meskipun bersifat menagih.

Contoh Surat Penagihan Pembayaran | PDF

Sumber Gambar: OnlinePajak

Contoh Surat Niaga Pengaduan (Komplain)

Surat komplain dipakai untuk menyampaikan keluhan, misalnya atas produk cacat atau keterlambatan pengiriman. Penulisan yang sopan namun tegas membantu menjaga hubungan profesional sambil menyampaikan keberatan.

Contoh Surat Komplain | PDF

Sumber Gambar: Scribd

Contoh Surat Jalan Pengiriman Barang sebagai Bukti Serah Terima

Surat jalan berfungsi sebagai bukti fisik pengiriman barang yang disertakan dalam proses logistik. Dokumen ini penting untuk validasi barang diterima sesuai jumlah dan kondisi yang dikirim.

Contoh Surat Jalan Pengiriman Barang sebagai Bukti Serah Terima | PDF

Sumber Gambar: Kargoku.id



PT SUMBER MAKMUR FURNITURE

Jalan Raya Serpong Km. 8, Tangerang Selatan 15310

Telepon: (021) 77xxxxx

========================================================================

SURAT JALAN

Nomor: SJ/SMF/X/2024/056

Tanggal Pengiriman: 17 Oktober 2024

Kepada Yth.,

Toko Furnitur Indah

Jalan Pahlawan No. 45

Bogor, Jawa Barat

Dengan hormat,

Bersama ini kami kirimkan barang-barang sesuai dengan PO No. PO/IJ/X/2024/012 dengan rincian sebagai berikut:

No. Nama Barang Jumlah Satuan Keterangan
1. Meja Makan Kayu Jati (Set) 5 Unit
2. Lemari Pakaian 2 Pintu 10 Unit

Mohon barang diperiksa dengan baik. Surat jalan ini menjadi bukti serah terima barang.

Hormat kami,

           Pengirim                                    Pengemudi                         Diterima oleh, Penerima

    [Bagian Gudang]                                                                               [Cap Perusahaan]

(…………………………….)               (…………………………….)                (……………………………)



FAQ Seputar Surat Niaga

Berikut adalah jawaban atas beberapa pertanyaan yang paling sering diajukan mengenai surat niaga untuk melengkapi pemahaman Anda.

Apa Perbedaan Utama Antara Surat Niaga Dan Surat Dinas?

Perbedaan mendasar terletak pada tujuan dan konteksnya. Surat niaga digunakan untuk kegiatan bisnis dan komersial dengan orientasi keuntungan, seperti jual-beli, penawaran, dan kerja sama antar perusahaan. Sementara itu, surat dinas digunakan untuk keperluan administrasi antar instansi pemerintah atau lembaga resmi yang sifatnya tidak berorientasi pada profit. Meskipun keduanya bersifat formal, bahasa surat niaga seringkali lebih persuasif.

Apakah Semua Surat Niaga Wajib Menggunakan Meterai?

Tidak semua. Kewajiban penggunaan meterai (atau e-Meterai untuk dokumen digital) diatur oleh UU Bea Meterai. Meterai diwajibkan pada dokumen perdata yang menjadi dasar pengakuan utang atau menyebutkan penerimaan uang dengan nilai nominal di atas Rp 5.000.000, serta dokumen yang akan digunakan sebagai alat bukti di pengadilan. Ketiadaan meterai tidak membuat perjanjian batal, tetapi dokumen tersebut tidak memiliki kekuatan pembuktian di pengadilan sampai bea meterai yang terutang dilunasi.

Berapa Lama Masa Berlaku Sebuah Surat Penawaran?

Tidak ada aturan hukum yang baku, namun merupakan praktik bisnis yang sangat baik bagi penjual untuk secara eksplisit mencantumkan masa berlaku penawaran dalam suratnya. Hal ini penting untuk menghindari sengketa jika harga bahan baku atau kondisi pasar berubah. Umumnya, masa berlaku yang dicantumkan adalah 7, 14, atau 30 hari kalender.

Apakah Surat Niaga yang Dikirim Via Email Sah Secara Hukum?

Ya, sah. Berdasarkan UU ITE, informasi elektronik, termasuk email, diakui sebagai alat bukti hukum yang sah dan memiliki akibat hukum. Namun, untuk dokumen yang sangat krusial seperti surat perjanjian atau kontrak, sangat disarankan untuk meningkatkan kekuatan pembuktiannya dengan menggunakan tanda tangan elektronik tersertifikasi yang disediakan oleh PSrE terpercaya seperti Mekari Sign.

Bagaimana Cara Mengarsipkan Surat Niaga Digital Dengan Aman?

Cara terbaik adalah dengan menggunakan sistem manajemen dokumen (DMS) yang aman dan andal. Platform seperti Mekari Sign tidak hanya menyediakan TTE dan e-Meterai, tetapi juga dilengkapi fitur audit trail yang mencatat seluruh riwayat aktivitas pada sebuah dokumen siapa yang membuka, kapan ditandatangani, dan perubahan apa yang terjadi. Didukung penyimpanan berbasis cloud yang terenkripsi, integritas dan kerahasiaan dokumen bisnis Anda akan lebih terjamin.


Itulah berbagai contoh surat niaga yang sering digunakan dalam kegiatan bisnis, mulai dari surat perkenalan, penawaran, hingga penagihan dan pengiriman barang. Setiap jenis surat memiliki peran penting dalam membangun komunikasi profesional dan bukti sah transaksi.

Agar proses bisnis lebih efisien dan legal, pastikan semua surat niaga Anda ditandatangani secara elektronik melalui Mekari Sign. Untuk panduan lain seputar dokumen bisnis, legalitas digital, dan solusi tanda tangan elektronik, kunjungi blog Mekari Sign dan temukan insight terbaru yang relevan dengan kebutuhan Anda.

Buat, kirim, dan tanda tangani semua dokumen bisnis Anda dengan cepat dan sah secara hukum!

CTA Banner Tanda Tangan Digital
WhatsApp WhatsApp Sales