Tanda Tangan Digital 
Beli eMeterai 10000 
eKYC 
Manajemen Kontrak 
Tanda Tangan QR 
eSignature API 
eMeterai API 
Financial services 
Professional services 
Information & Technology 
Consumer Retail 
Manufacturing 
Healthcare 
Education 
Food & Beverages 
Nonprofit Organization 
Real Estate 
Finance 
HR Manager 
Legal 
Marketing 
Procurement 
Sales 
Operational 
Apakah Anda sedang mencari contoh surat penagihan? Anda sudah datang ke tempat yang tepat!
Seperti namanya, surat penagihan bertujuan untuk menagihan sejumlah uang ke pihak lain atas barang atau jasa yang dibeli. Nah, bila Anda kesulitan membuat dokumen ini, Anda bisa mengambil referensi dari tujuh contoh yang kami sediakan. Tanpa berlama-lama lagi, yuk mulai!
Apa itu Surat Penagihan?
Surat tagihan adalah surat yang penjual atau kreditur kirim ke pembeli agar mereka segera melunasi hutangnya sesuai dengan kesepakatan. Baik itu hutang atas pembelian barang, maupun atas suatu jasa yang telah diterima.
Baca juga: Apa Itu Faktur? Fungsi, Jenis, Contohnya
Fungsi Surat Penagihan
Pada dasarnya, ada beberapa fungsi surat ini, yaitu:
- Pengingat bagi pembeli atau mitra bisnis agar melunasi bayaran barang atau jasa
- Bukti terjadinya transaksi jual-beli, sehingga bisa menjadi acuan bila terjadi masalah kedepannya
- Solusi terbaik bila Anda mengalami kesulitan mengumpulkan pembayaran
- Bisa menghindarkan Anda dari kerugian, karena pembeli ingat memiliki hutang yang harus segera dilunasi
- Supaya pembeli tak terkena denda, karena telat membayar
- Memantau kualitas kredit pembeli dengan menghitung banyaknya tagihan yang Anda kirimkan
Baca juga: Apa Itu Invoice? Contoh, Fungsi, dan Cara Membuatnya!
Struktur atau Komponen Surat Penagihan
Umumnya, surat ini memiliki komponen atau struktur sebagai berikut:
- Kop surat
- Nomor surat
- Identitas pihak yang Anda tuju
- Nomor order atas pembelian yang belum terbayarkan
- Kode transaksi, nomor pengiriman, atau nomor surat jalan
- Detail barang atau jasa yang telah dibeli
- Sub total, diskon, dan total hutang yang harus dibayar
Baca juga: Apa itu Kuitansi? Fungsi, Jenis, Contohnya
Tips dan Cara Membuat Surat Penagihan
Agar surat Anda tepat sasaran dan membuat pembeli segera membayar, berikut beberapa tips yang bisa Anda coba:
- Pastikan semua informasi tentang pembeli benar, seperti nama lengkapnya, data pembelian, alamat penagihan, dan sebagainya
- Jangan lupa nomor penagihan agar Anda tahu jumlah surat yang telah dikirim, sehingga bisa mengambil tindakan yang lebih tegas
- Berikan penjelasan yang singkat dan to the point tentang tanggal jatuh tempo yang sudah lewat
- Berikan solusi mengenai cara pembayaran, seperti tambahan tenggat waktu 3 hari atau satu minggu. Bisa juga Anda ubah metode pembayaran, seperti dicicil 6 bulan atau setahun
Baca juga: 6 Contoh Surat Perjanjian Hutang Piutang, Terlengkap!
8 Contoh Surat Penagihan
Berikut beberapa contoh surat ini yang bisa Anda jadikan referensi dan inspirasi:
1. Contoh Surat Penagihan Umum
Download Gratis Contoh Surat Penagihan Umum
2. Contoh Surat Penagihan Hutang Barang 1
3.   Contoh Surat Penagihan Hutang Barang 2
4.   Contoh Surat Penagihan Hutang Barang 3
5.   Contoh Penagihan Hutang Jasa
6.   Contoh Surat Tagihan Hutang dengan Denda
7.   Contoh Surat Tagihan Hutang Pribadi
8.   Contoh Surat Kuasa Penagihan Hutang
Kelola Surat dan Dokumen dengan Mekari Sign!
Itulah penjelasan mengenai surat penagihan yang lengkap. Melalui artikel ini, Anda sudah paham pengertian surat ini, strukturnya, hingga contoh-contohnya. Jadi, Anda pasti tak kesulitan lagi membuat surat ini, kan?
Oh ya, berbagai keperluan administrasi bisa Anda permudah melalui Mekari Sign, lho! Mekari Sign menyiadakan berbagai fitur yang siap menunjang dan mengelola berbagai keperluan surat dan dokumen Anda.
