Optimalkan alur kerja
dengan manajemen kontrak
elektronik yang cepat & aman.

Cara kerja electronic signature adalah dengan alur berikut:

• Pertama-tama, pengirim pesan akan menghitung Message Digest (MD) dari pesan. MD ini Anda peroleh dengan mengubah pesan M dengan fungsi hash satu arah
• Selanjutnya, terjadi enkripsi pada MD menggunakan algoritma kriptografi kunci privat, seperti algoritma RSA. Nah, hasil enkripsi inilah yang dinamakan sebagai tanda tangan digital (S)
• Kemudian, tanda tangan digital (S) diletakkan pada pesan M
• Lalu, pesan M yang sudah Anda tandatangani dengan S akan dikirim menggunakan saluran komunikasi

Bila pesan M sudah sampai ke penerima, akan terjadi proses verifikasi sebagai bentuk pembuktian keaslian pesan. Berikut proses verifikasinya:

• Tanda tangan digital (S) didekripsikan (decrypt) menggunakan kunci publik yang diberikan ke penerima. Nantinya, proses ini akan menghasilkan MD (Message Digest)
• Kemudian, penerima mengubah M menjadi MD dengan fungsi hash satu arah. Hash ini mirip dengan yang digunakan oleh pengirim
• Nah, bila hasilnya MD=MD, maka tanda tangan yang diterima adalah sah dan sali dari pengirim yang benar.

Fungsi penggunaan e-signature adalah:

• Membuktikan keaslian dan keabsahan dokumen digital
• Memperkuat keamanan dokumen karena sulit dipalsukan
• Mempercepat proses tanda tangan
• Mempermudah proses tanda tangan jarak jauh dengan banyak pihak
• Anda bisa tanda tangan di mana saja, kapan saja, dan di perangkat manapun yang mendukungnya
• Mempersingkat proses pengambilan keputusan
• Meningkatkan produktivitas karena semua prosesnya lebih cepat dan efisien
• Menghemat pengeluaran karena bersifat digital, sehingga Anda tak perlu membeli tinta, kertas, mencetaknya, dan sebagainya
• Mengurangi risiko kerusakan dokumen, terutama bila Anda mengirimnya menggunakan ekspedisi

Surat perjanjian kerja sama supplier adalah surat yang memuat tentang kesepakatan antar perusahaan dengan pemasok barang (supplier). Surat ini penting karena bisa mengurangi kesalahpahaman antar pihak. Selain itu, surat perjanjian kerja sama ini juga bisa memperlancar kerja sama yang biasanya akan berjalan lama.

Fungsi utama dari surat ini adalah agar supplier mau memasok barang yang Anda butuhkan secara terus-menerus dan berkelanjutan. Dengan surat ini, bisnis bisa berjalan lancar tanpa kekurangan barang. Sebab, ada hitam di atas putih yang mengikat dan berlaku secara hukum.

Ya, meterai elektronik sah secara hukum di Indonesia!

Meterai elektronik diatur pada Pasal 14 UU 10/2020 Tentang Bea Meterai. Tak hanya itu, pasal 5 Ayat (1) UU No. 11 Tahun 2008 (UU ITE) juga menyebutkan bahwa dokumen elektronik adalah alat bukti hukum yang sah.

Dokumen elektronik yang telah dibubuhkan e-Meterai memiliki kekuatan hukum yang sama dengan dokumen kertas dengan meterai tempel. Akan tetapi, pastikan bahwa Anda membeli e-Meterai pada distributor meterai elektronik yang sah seperti Mekari Sign.

Anda bisa membeli meterai fisik di kantor pos terdekat. Atau, Anda juga bisa membeli meterai secara online melalui meterai.posindonesia.co.id/ dengan harga Rp 10.000. Selain itu, Anda juga bisa membelinya di beberapa penjual eceran di luar kantor pos, tapi mereka cenderung memasang harga yang lebih mahal.

Pembelian e-Meterai dapat dilakukan pada distributor meterai elektronik resmi seperti Mekari Sign dengan harga yang sama, yakni Rp 10.000.

Meterai elektronik dapat Anda dapatkan dengan langkah berikut:

1. Buat akun pada situs atau distribuor meterai elektronik terpercaya, contohnya yaitu MekariSign
2. Klik menu e-Meterai yang muncul, lalu pilih opsi Beli e-Materai
3. Klik jumlah e-Meterai yang ingin Anda beli. Pastikan jumlahnya cukup sesuai kebutuhan Anda. Bila sudah, pilih Bayar Sekarang
4. Pilih metode pembayaran Anda, lalu lakukan pembayaran Setelah pembayaran berhasil, saldo e-Meterai akan otomatis bertambah di akun Anda