5 min read

Ketahui Perbedaan Digitisasi, Digitalisasi, dan Transformasi Digital!

Diperbarui 13 Desember 2023
Featured Image Ketahui Contoh Perbedaan Digitalisasi Digitisasi dan Transformasi Digital!
Ketahui Perbedaan Digitisasi, Digitalisasi, dan Transformasi Digital!

Digitisasi, digitalisasi, dan transformasi digital sekilas memang terlihat mirip antara satu sama lain. Tapi kenyataannya, ketiga hal tersebut sangat berbeda, lho. Mengetahui perbedaan ketiganya sangat penting bagi bisnis agar sukses di era digital ini.

Maka dari itu, di artikel ini kami akan menjelaskan perbedaan digitisasi, digitalisasi, dan transformasi digital. Lengkap beserta contohnya! Tanpa berlama-lama lagi, yuk mulai!

Daftar isi

Apa Itu Digitisasi?

ilustrasi apa itu digitasi

Sumber gambar: Pixabay

 

Sederhananya, digitisasi adalah proses memindahkan suatu informasi dari bentuk fisik ke digital. Dengan kata lain, mengubah sesuatu yang sebelumnya bukan digital ke bentuk digital yang bisa digunakan pada komputer atau jaringan digital pada umumnya.

Pada bisnis, contoh proses digitisasi ini umumnya berupa pembuatan dokumen digital yang sebelumnya hanya menggunakan dokumen fisik. Contoh lain adalah tanda tangan digital yang awalnya berbentuk tanda tangan basah. Tujuan dari digitisasi ini tentu saja untuk meningkatkan efisiensi dan menghemat pengeluaran karena tak perlu membeli kertas, pulpen, dan sebagainya. Plus, hal ini juga lebih ramah lingkungan.

Baca juga: Apa itu Digital Signature dan Cara Kerjanya

Contoh Digitisasi

  • Menulis sesuatu di kertas, lalu mengetiknya lagi pada Word atau Excel.
  • Scan dokumen dan menyimpannya pada komputer dalam format digital seperti PDF, DOC dan DOCX.
  • Merubah format musik dari vinyl ke digital seperti MP3 atau FLAC.
  • Merubah format kaset VHS ke DVD atau Blu-ray yang di dalamnya berisi tambahan data.
  • Menggunakan pembuat tanda tangan dan menyisipkannya ke dokumen digital
  • Membubuhkan tanda tangan digital sesuai yang ada di dunia maya

Baca juga: Apa Itu Dokumen Elektronik? Semua Hal yang Perlu Anda Ketahui!

Apa Itu Digitalisasi?

ilustrasi apa itu digitalisasi

Sumber gambar: Pixabay

 

Digitalisasi adalah penerapan atau penggunaan informasi yang sudah ter-digitisasi sebelumnya. Mulai dari untuk meningkatkan efisiensi bisnis, membuka jalur pemasukan baru, dan semacamnya. Artinya, digitalisasi tak akan bisa diterapkan tanpa adanya digitisasi sebelumnya.

Baca juga: Panduan Lengkap Digitalisasi Arsip dan Cara Membuatnya!

Bila memakai contoh digitisasi di atas, maka dokumen yang sudah terdigitisasi tadi akan diupload ke cloud. Seperti Google Drive, OneDrive, Dropbox, dan sebagainya. Alhasil, dokumen tersebut bisa dibagikan dan diakses oleh semua pegawai dengan cepat dan mudah. Sehingga akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja.

Contoh Digitalisasi

  • Mengupload file PDF dari komputer ke cloud, sehingga bisa dibagikan ke banyak orang dengan cepat dan praktis.
  • Mengubah dokumen Word atau Excel ke Google Docs atau Google Sheet. Sehingga banyak orang bisa mengaksesnya dan memberikan feedback atau analisis.
  • Mengupload media dari CD, DVD, atau Blu-ray ke website atau cloud, sehingga orang lain bisa mendownload, streaming, atau menyewanya secara online.

Apa Itu Transformasi Digital?

ilustrasi apa itu transformasi digital

Sumber gambar: Pixabay

 

Seperti namanya, transformasi digital di bisnis adalah mengubah berbagai aspek bisnis dengan memanfaatkan digitisasi dan digitalisasi. Mulai dari model bisnisnya, culture perusahaan, hingga customer experience-nya. Tujuannya agar sesuai dengan perubahan zaman dan permintaan pasar akan bisnis digital.

Nah, transformasi digital ini adalah langkah terakhir sekaligus terpenting setelah digitisasi dan digitalisasi. Melalui transformasi digital, bisnis Anda akan mampu beradaptasi dengan teknologi maupun kebutuhan pasar yang berubah-ubah.

Baca juga: Pengertian Literasi Digital, Manfaat, dan Contohnya

Contoh Transformasi Digital

Berikut beberapa contohnya yang bisa Anda temukan:

  • Memanfaatkan digital signature untuk keperluan pengesahan dokumen, alih-alih menggunakan tanda tangan basah seperti biasanya
  • Legalisasi dokumen yang umumnya dengan meterai tempel konvensial kini dapat menggunakan Meterai Elektronik (e-Meterai) sebagai pengganti meterai tempel untuk dokumen elektronik.
  • Menggunakan aplikasi Customer Relationship Management (CRM) seperti Mekari Qontak untuk meng-automasi berbagai aspek bisnis. Mulai dari customer service yang lebih baik, laporan bisnis yang lebih detail, hingga manajemen tugas yang lebih efisien. Hasilnya, pengeluaran bisnis akan berkurang, pekerjaan lebih produktif, dan meningkatkan pendapatan.
  • Melakukan pembukuan secara digital dengan aplikasi pembukuan seperti Mekari Jurnal. Selain praktis, neraca bisnis Anda juga akan lebih akurat dibandingkan dengan hitung manual. Plus, Anda tak perlu takut kehilangan atau kerusakan data karena sudah disimpan di cloud yang aman.
  • Menggunakan Artificial Intelligence (AI) untuk membantu proses produksi yang lebih efisien dan konsisten.

Perbedaan Digitisasi, Digitalisasi, dan Transformasi Digital

Melihat dari tiga pengertian di atas, bisa disimpulkan bahwa perbedaan digitisasi, digitalisasi, dan transformasi digital adalah sebagai berikut:

Infografis Perbedaan Digitisasi, Digitalisasi, dan Transformasi Digital

Singkatnya, digitisasi dan digitalisasi adalah bagian dari transformasi digital. Sehingga, sebelum bisa melakukan transformasi digital, Anda harus melewati digitisasi dan digitalisasi terlebih dahulu.

Belajar Digitisasi, Digitalisasi, dan Transformasi Digital dari Netflix

ilustrasi belajar digitasi, digitalisasi, dan transformasi digital dari Netflix

Sumber gambar: Pixabay

 

Sebagai penutup artikel, kami akan memberikan contoh nyata bisnis yang sukses melewati ketiga tahap ini, yaitu Netflix. Netflix merupakan perusahaan asal Amerika yang menyediakan layanan streaming berbasis langganan. Pasti banyak dari Anda yang sudah familiar dengan perusahaan satu ini.

Nah, tahukah Anda kalau di awal berdirinya pada tahun 1997 silam, Netflix tidak berbentuk layanan streaming seperti saat ini? Melainkan, sebagai jasa persewaan film melalui pos? Jadi, alih-alih Anda mengunjungi jasa persewaan film yang masih marak saat itu, Anda bisa langsung menyewanya melalui website Netflix.

Kemudian di tahun 2007 saat streaming online sudah memungkinkan, Netflix tanpa pikir panjang merubah bisnis modelnya. Dari yang sebelumnya jasa penyewaan film melalui pos, menjadi layanan streaming. Nah, di sinilah Netflix melakukan transformasi digitalnya.

Netflix mampu melakukan transformasi digital dengan cepat karena digitisasi dan digitalisasi yang sudah dibentuk sejak tahun 1997. Sehingga Netflix sudah punya fondasi yang kuat untuk mengikuti perkembangan zaman. Bayangkan apabila Netflix tidak melakukan transformasi digital saat itu, kemungkinan besar mereka akan kalah saing dan gulung tikar.

Mulai Digitalisasi dengan Mekari Sign Sekarang!

Sekarang, Anda sudah paham apa itu perbedaan digitisasi, digitalisasi, dan transformasi digital, bukan? Ternyata, ketiga hal tersebut sangat penting bagi bisnis agar bisa bertahan menghadapi pesatnya perubahan digital saat ini. Maka dari itu, jangan menunda-nunda lagi untuk melakukan ketiganya ya!

Nah, salah satu proses digitalisasi yang bisa Anda terapkan dengan cepat dan mudah adalah dengan, tanda tangan elektronik, meterai digital dan kontrak elektronik. Salah satu website yang menyediakan semua fitur tersebut adalah Mekari eSign. Yuk, coba!

Coba Mekari Sign Sekarang!

Kategori : Insight
WhatsApp WhatsApp Sales