Di zaman sekarang, selain melakukan tanda tangan basah di dokumen fisik, Anda juga bisa melakukan tanda tangan elektronik dan tanda tangan digital.
Keduanya memang terdengar mirip, tapi ternyata sangat berbeda, lho! Oleh karena itu, di artikel ini kami akan membahas perbedaan tanda tangan elektronik dengan tanda tangan digital.
Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan gambaran lebih jelas bila hendak menggunakannya nanti. Tanpa berlama-lama lagi, yuk mulai!
Apa itu Tanda Tangan Elektronik?
Sumber gambar: Unsplash
Menurut UU Nomor 11 Tahun 2008, tanda tangan elektronik adalah tanda tangan yang terdiri atas Informasi Elektronik yang dilekatkan, terasosiasi atau terkait dengan Informasi Elektronik lainnya yang digunakan sebagai alat verifikasi dan autentikasi.
Selanjutnya menurut Pasal 54 PP No. 82 Tahun 2012, terdapat dua jenis tanda tangan elektronik, yaitu:
- Tanda Tangan Elektronik Terserifikasi: menggunakan jasa Penyelenggara Sertifikasi Elektronik dan dibuktikan dengan Sertifikat Elektronik
- Tanda Tangan Elektronik Tidak Tersertifikasi: bisa Anda buat tanpa menggunakan jasa penyelenggara sertifikasi elektronik
Baca juga: 5 Jenis Tanda Tangan Elektronik [Indonesia dan Internasional]
Apa itu Tanda Tangan Digital?
Sumber gambar: Unsplash
Di Indonesia, tanda tangan digital merujuk pada Tanda Tangan Elektronik Tersertifikasi. Dengan kata lain, tanda tangan digital adalah tanda tangan yang Anda buat melalui jasa Penyelenggara Sertifikasi Elektronik (PSrE) dan memiliki Sertifikat Elektronik yang melekat. Alhasil, keaslian tanda tangannya terjamin dan terlindungi dari manipulasi.
Baca juga: Cara Verifikasi Tanda Tangan Digital, Termudah dan Tercepat!
Perbedaan Tanda Tangan Elektronik dan Digital
Nah, setelah Anda mengetahui pengertian tanda tangan elektronik dan tanda tangan digital, berikut perbedaan keduanya ditinjau dari beberapa sisi.
1. Bentuk
– Bentuk Tanda Tangan Elektronik
Tanda tangan elektronik merujuk pada data dalam bentuk elektronik yang terlekat ke suatu dokumen elektronik. Data ini berupa informasi elektronik dari penandatangan, sehingga bentuknya tidak terbatas hanya pada tanda tangan basah yang bersifat elektronik. Lalu, apa saja bentuknya?
Nah, bentuk tanda tangan elektronik bisa berbagai macam, seperti:
- Scan dokumenbertanda tangan online
- Tanda tangan di Word
- Tanda tangan di WPS
- Tanda tangan di Excel
- File suara yang dilekatkan ke dokumen
- Melalui generator buat tanda tangan online
- Bentuk checklist sebagai persetujuan saat mengisi suatu informasi
- Bentuk digital lainnya, selama memang menunjukkan maksud untuk menyetujui hal yang disampaikan pada dokumen tersebut.
– Bentuk Tanda Tangan Digital
Tanda tangan digital memiliki mekanisme kriptografi yang biasanya ditanamkan ke dalam tanda tangan digital. Informasi yang dilekatkan tak hanya sekedar data atau tanda tangan, tapi juga suatu data terenkripsi dan Sertifikat Elektronik dari pemilik tanda tangannya. Alhasil, dokumen tersebut terjamin keasliannya karena berasal dari pihak yang sudah terverifikasi.
Nah, adanya mekanisme kriptografi dalam pembuatannya ini membuat bentuk tanda tangan digital tak bisa disamakan dengan tanda tangan basah. Sebab, pada dasarnya tanda tangan digital dilekatkan pada dokumen yang tak memiliki bentuk fisik alias dokumen digital.
Dengan kata lain, dokumen yang tak memiliki goresan tanda tangan pun, bisa sah di mata hukum bila memang ditandatangani dengan tanda tangan digital. Masih bingung? Tenang, kami akan menjelaskannya lebih lanjut di poin selanjutnya.
2. Proses Pembuatan
– Proses Pembuatan Tanda Tangan Elektronik
Tahukah Anda kalau tanda tangan elektronik bisa Anda buat dengan sangat mudah? Semudah seperti scan tanda tangan dari kertas, lalu menyimpannya dalam bentuk gambar, dan langsung Anda bubuhkan ke dokumen.
Baca juga: Bagaimana Penerapan Tanda Tangan Elektronik dalam Perjanjian E-Commerce?
Bahkan, Anda juga bisa langsung mencoret-coret tanda tangan di aplikasi Paint dan langsung membubuhkannya ke dokumen. Kedua cara sederhana ini sudah bisa mengatasnamakan Anda di suatu dokumen.
Selain itu, Anda juga bisa membuat tanda tangan online dengan berbagai cara seperti di artikel → 8 Cara Membuat Tanda Tangan Online, Termudah dan Tercepat!
– Proses Pembuatan Tanda Tangan Digital
Pembuatan tanda tangan digital menggunakan metode kriptografi asimetris. Singkatnya, metode ini akan mengenkripsi data dengan Kunci Privat dan hanya dapat terbuka dengan Kunci Publik. Dokumen yang terenkripsi ini berubah bentuk menjadi ciphertext yang berupa barisan kode acak, sehingga tak bisa Anda baca begitu saja.
Baca juga: 10 Cara Membuat Tanda Tangan Digital Termudah [Terbaru 2023]
Kemudian, sertifikat tanda tangan digital, Kunci Publik, dan ciphertext akan dilekatkan ke dokumen tersebut. Jadi, ada tiga informasi elektronik yang melekat pada dokumen yang akan Anda tandatangani secara digital. Inilah kenapa, Anda harus melengkapi eKYC di Mekari Sign.
Baca juga: Apa Itu eKYC? Semua Hal yang Perlu Anda Ketahui!
Selanjutnya, dekripsi akan dilakukan oleh Kunci Publik. Caranya, ciphertext yang ada di Kunci Publik, akan dibandingkan dengan ciphertext yang melekat di dokumen. Bila keduanya sama persis dan tak ada perubahan, maka dekripsi akan dilakukan. Hal ini membuat keabsahan dokumen tersebut tak diragukan lagi dan informasi di dalamnya juga dijamin aman.
Baca juga: 8 Cara Membuat Tanda Tangan Digital di HP, Termudah!
3. Validitas Identitas
– Validitas Tanda Tangan Elektronik
Dokumen yang Anda tandatangani secara elektronik tak bisa Anda validasi dengan akurat siapa pemiliknya. Sebab, tanda tangan tersebut hanya dalam bentuk elektronik yang bisa berupa gambar, tulisan, suara, dan sejenisnya, seperti yang sudah dijelaskan di atas.
Maka dari itu, bila data tersebut dimiliki banyak orang, mereka bisa memakainya untuk mengatasnamakan suatu dokumen. Dengan kata lain, tak bisa Anda buktikan dengan jelas siapa yang memakai data elektronik tersebut, kapan dilakukan, dan di dokumen apa saja.
Baca juga: 3 Cara Cek Keaslian Tanda Tangan Elektronik [Termudah!]
– Validitas Tanda Tangan Digital
Tanda tangan digital bisa Anda validasi dengan mudah memakai Sertifikat Elektronik yang memang menjadi salah satu syarat utamanya. Untuk mendapatkan sertifikat elektronik, Anda harus mendaftarkan diri melalui e-KYC dulu dengan KTP, nama, alamat email, nomor telepon, dan sebagainya ke PSrE. Lalu, data tersebut akan dicocokkan dengan yang terdaftar di Dukcapil.
Tak hanya itu, tapi dilakukan juga tes liveness detection untuk membuktikan bahwa Anda bukan robot atau sekedar foto. Jika lolos semua proses validasi ini, maka sertifikat akan dikeluarkan. Hal tersebut juga membuat orang lain tak bisa menyangkal bila ada dokumen yang terkirim atas namanya, karena sudah pasti orang tersebut yang menandatanganinya.
4. Kekuatan Hukum di Indonesia
– Kekuatan Hukum Tanda Tangan Elektronik
Legalitas atau keabsahan tanda tangan elektronik sudah kami jelaskan dengan lengkap di atas.
Baca juga: Keabsahan Tanda Tangan Elektronik dalam Akta Notaris [2023]
– Kekuatan Tanda Tangan Digital
Tanda tangan digital bisa Anda jadikan alat bukti elektronik di pengadilan Indonesia. Sebab, dokumen tersebut ditandatangani melalui PSrE, sehingga validasi identitasnya dijamin akurat.
5. Fungsi atau Kegunaannya
– Tanda Tangan Elektronik
Utamanya, tanda tangan elektronik bisa Anda gunakan untuk melakukan identifikasi dokumen. Bisa juga untuk identifikasi data atas nama Anda yang tak perlu kekuatan hukum atau pembuktian keabsahan individu, seperti verifikasi penerimaan barang oleh jasa ekspedisi.
Baca juga: 11 Alasan Menggunakan Tanda Tangan Elektronik di 2023
– Tanda Tangan Digital
Tanda tangan digital berfungsi untuk identifikasi yang lebih akurat dan terpercaya pada dokumen penting. Misalnya, surat resmi, kontrak, keperluan di bank, dan sebagainya. Sebab, tanda tangan digital bisa meminimalisir kerugian karena mempunyai kekuatan hukum yang kuat dan bisa menjadi alat bukti elektronik.
Yuk, Tanda Tangan Elektronik dan Tanda Tangan Digital di Mekari Sign!
Itulah penjelasan lengkap mengenai perbedaan tanda tangan elektronik dan tanda tangan digital. Ternyata, walaupun terdengar mirip, keduanya memiliki banyak sekali perbedaan yang mencolok, bukan? Jadi, tanda tangan mana yang ingin Anda coba?
Apapun pilihan Anda, Mekari Sign menyediakan keduanya, lho! Anda bisa langsung mengunjungi halaman e-signature ataupun digital signature Mekari Sign dan lakukan tanda tangan Anda. Hanya dalam beberapa menit, Anda sudah bisa melakukan tanda tangan elektronik atau tanda tangan digital sesuai kebutuhan.